Sunday, February 17, 2013

Fenomena Pasir Hisap

Pernahkan teman-teman mendengar tentang pasir hisap ?!?! Bagi yang belum pernah, nih aku mau share sedikit tentang pasir hisap...Yuk, langsung aja disimak.....



Pasir hisap atau lebih dikenal dengan sebutan "quicksand", pada dasarnya tidak berbeda dengan pasir pada umumnya. Hanya saja, pasir hisap telah diresapi air, sehingga sudah berubah menjadi campuran pasir dan air. 
Terbentuknya Pasir Hisap
Namun, jika mendapat gangguan gerak, maka bagian permukaan pasir hisap akan menjadi lembek dan pasir di bagian atas akan terperosot ke bawah. Gerakan tersebut dapat membuat benda yang ada di permukaan pasir bisa ikut terperosok ke bawah. Seperti yang kita ketahui, pasir merupakan benda padat yang berbentuk granular atau butiran. Dalam keadaan kering, pasir lebih mudah "berkaitan" satu sama lain sehingga bisa menahan beban lebih kuat. Sedangkan, butiran pasir yang basah sangat mudah bergerak dan tak saling "berkaitan" lagi, sehingga menjadi kurang bisa menerima beban. Akibatnya, beban yang berada pada permukaan pasir akan terperosok turun karena beratnya sendiri!


Itulah sebabnya, mengapa seseorang yang terjebak dalam pasir hisap, sebaiknya tidak banyak bergerak karena akan menimbulkan banyak gangguan gerak pada pasir sehingga endapan pasir akan semakin merekat dan memerosotkan korban lebih dalam lagi! Biasanya, orang yang terperosot ke dalam pasir hisap akan merasakan sedikit tekanan sehingga akan sulit bergerak dan bernapas.

Untuk melepaskan diri dari pasir hisap, pertama, korban harus berusaha tenang dan tidak panik. Lalu, lakukan gerakan perlahan, tenang dan terarah sehingga akan membuat pasir merembes masuk ke daerah hampa yang akan mengurangi tekanan pada korban dan membuat pasir perlahan-lahan menggembur....

Nah, sekian dulu info dari saya. Semoga bermanfaat ya....


Sumber : Kuark

0 comments: